Agama Jawa dan Bali itu Satu

Agama Jawa dan Agama Bali itu asalnya satu menurut otak kadal saya.

Tradisi “tatah” di Jawa sudah hilang karena dianggap berhala oleh agama import, di Bali tatah potong gigi masih berlaku, kalau saya sih lebih setuju tatah itu dihapus saja (kasihan gigi).

Berbaurnya paganisme lokal di Indonesia dengan agama import pertama (Hindu) sangat serasi, sehingga saling mengisi seperti pertemuan yang harmony membuat Nusantara bertambah kuat dalam spiritual, seni dan pertahanannya.

Di Bali acara 42 hari (wulan pitung dino) dan etonan masih berlaku, di Jawa sepertinya selamatan ini sudah diberhalakan (jaman sekarang difatwa ).

Di jaman sekarang ini, MKG (Manunggaling Kawula Gusti) dipaparkan oleh spiritualist modern dengan getting in touch within your inner self, oleh Osho, Drunvalo Melchizedek, Eckhart Tolle dll. Sebenarnya leluhur kita sudah punya ini sejak jaman dulu.

Saya katakan jaman Paganism, karena terbukti ditemukan sarcophagus, baik di Jawa dan Bali untuk pemakaman orang-orang penting ribuan tahun lalu , dan tradisi ini sudah ada juga ketika sebelumnya jamannya Yeshua. Tradisi sarcophagus ini sudah berlaku pada jaman Pyramid, dari mana datangnya?

Kita tahu sekarang pencipta pyramid ini bukan orang sembarangan, terlalu penuh dengan mystery, seperti alam itu sendiri, yang sampai sekarangpun para scientists modern belum mampu menguaknya. Machu Picchu, pyramid of Giza, menurut saya erat hubungannya dengan leluhur kita. Kalau saja kita sempatkan diri menggali “the origin of man” menurut kita sendiri dari kacamata leluhur kita.

Asal badan kasar zat dan atom “ponco moho bhuto”, tanah/pertiwi, air/teja/vishnu, udara/vayu, api/brahma, apah dan akasa, yang persis sama dengan zat pembangun universe. Ini jelas membuktikan hubungan manusia dengan universe, hubungan kawula dengan gustinya, hubungan buwono alit dengan buwono agung, atau yang satu akan selalu berhubungan dengan yang lainnya.

Dengan demikian lahirlah kata kata ” bhina ika tunggal ika, wyapi wyapaka tanhana dharma mangrwa”, ajaran leluhur yang nantinya akan dibuktikan oleh para scientists yang akan datang dengan quantum physic dan string theorynya. Karena alam akan membantu dengan menguak rahasia dirinya sendiri secara bertahap dan pasti.

Sumber <http://groups.yahoo.com/group/Spiritual-Indonesia/message/119951>

Published by ifajarwidi

.................................................................................... An Android Users in love with science, technology, philosophy and spirituality.

20 thoughts on “Agama Jawa dan Bali itu Satu

  1. wew…hr ini Selasa 16/12 , nyeting Pico temanku Irvan….ga kerasa smp malem eh pagi krn saking asiknya …..jadi tidur jam 2 😦 ,padahal sesuk mlebu neh…. doubt…

  2. mas gimana cara nginstal dari cdrom…? misal kita mo yang macem-macem dikit. kan biasa kalo beli majalah comp dapet bonus CD/DVDm Nah ceritanya gw suka coba-coba….?

  3. mim jg baru beli, lom sempet dioprek T_T
    oia, kan udah ada OS na tu, trs partisi harddisk na pake apa mas??
    mim baca tulisan temen2 ktanya banyak yg bermasalah waktu partisi..

  4. Karya sepiritual yg sangat bermanfaat. cuma harus hati2 menyikapi agar tidak tergelincir dgn aurgemennya yg bisa menyebebkan goyah keyakinan yg selama kita anut. Jujur pada diri sendiri adlh sarat muklak manusia yg sempurna. maka menyikapi segala ilmu klau mmg belum mengetahui belum pernah teranugrah pengalaman gaib dan memahami ya harus berani kata TIDAK TAHU. conto klau percaya tiori sesudah mati org ini belum penah mati bearti dia bohong pada diri sendiri
    renungkan!

Leave a comment